BAHAYA MEROKOK
Rokok merupakan benda beracun yang dapat membuat orang menjadi kecanduan apabila orang tersebut merokok. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Jadi, lebih baik jangan pernah sekali-kali mencoba untuk merokok, jika tidak ingin kecanduan dengan rokok. Jika kita perhatikan dan melihat di lingkungan sekitar, seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya terbatas. Karena orang tersebut sudah kecanduan dengan rokok, maka ia lebih memilih merokok daripada makan. Orang yang merokok atau sering merokok disebut perokok aktif, sedangkan orang yang tidak merokok tetapi orang tersebut juga menghirup asap rokok disebut perokok pasif.
Kenyataan bahwa merokok dapat mengganggu kesehatan dan menyebabkan banyak penyakit. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 macam racun yang berbahaya. Jika kita menghirup atau menghisap asap rokok tersebut, maka secara langsung racun-racun tersebut akan masuk ke dalam paru-paru. Bahaya dari rokok tersebut tidak hanya berdampak bagi si perokok saja, akan tetapi juga berdampak bagi orang yang tidak merokok. Karena orang yang tidak merokok, dipastikan juga akan menghirup atau menghisap asap rokok orang lain yang sedang merokok. Jadi, kebiasaan merokok bukan saja merugikan si perokok, tetapi juga bagi orang di sekitarnya. Merokok memang susah untuk dihilangkan, akan tetapi kita bisa membuat alternatif dengan membuat ruangan khusus untuk merokok atau biasa disebut smoking room. Tujuan dengan adanya smoking room tersebut agar orang yang tidak merokok tidak terkena dampak dari rokok.
Saat ini, jika kita perhatikan jumlah perokok akan terus bertambah banyaknya, terutama dari kalangan remaja. Para remaja mendominasi tingkat perokok tertinggi, karena para remaja mudah terpengaruh dengan lingkungan sekitar. Jumlah perokok terlihat paling banyak khususnya di negara berkembang. Bahaya dari rokok terhadap kesehatan tubuh sudah dibuktikan oleh banyak orang. Banyak penelitian membuktikan bahwa merokok meningkatkan resiko timbulnya berbagai penyakit seperti penyakit jantung, gangguan pembuluh darah, kanker paru-paru, kanker rongga mulut, kanker laring, kanker osefagus, bronkhitis, tekanan darah tinggi, impotensi, serta gangguan kehamilan dan cacat pada janin. Oleh karena itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan tanggal 31 Mei sebagai Hari Bebas Tembakau Sedunia tiap tahun. Karena negara Indonesia merupakan negara dengan tingkat perokok yang tinggi, maka kita juga dapat melakukan pencegahan dengan cara membuat gambar bungkus rokok dengan gambar-gambar penyakit-penyakit yang menyeramkan akibat dari apabila kita merokok. Dengan begitu, orang yang sering merokok akan merasa khawatir dan takut jika merokok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar