Sabtu, 12 Mei 2012

TULISAN 9 (BAHASA INGGRIS BISNIS 2)

NAMA   : YULIANA
NPM     : 21209827
KELAS   : 3EB13
 
Tragedi Jatuhnya Pesawat Sukhoi Superjet 100


Suka cita menaiki pesawat Sukhoi Super Jet 100 justru berujung duka. Di Halim, joy flight yang dilakukan Sukhoi untuk kali pertama selama 35 sampai 40 menit berjalan mulus. Namun pada saat joy flight kedua Sukhoi hilang kontak. Terakhir koordinat pesawat berada di Desa Cidahu, Kecamatan Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat.

Dalam joy flight ini Sukhoi mengundang 100 orang dari industri penerbangan. Banyak juga pejabat dari beberapa maskapai penerbangan Indonesia yang ikut, diantaranya Direktur Operasional Kartika Airlines Capt Aan Suhadiana dan Direktur Operasional Pelita Air Darwin Pelawi. Dua wartawan dari TransTV dan majalah Angkasa juga menjadi penumpang.

Banyak pertanyaan mengapa pesawat ini bisa jatuh, bahkan ada yang mengatakan karena gunung salak memiliki nilai mistis sehingga jika melewati gunung tersebut haruslah permisi, ada juga yang mengatakan ada keanehan penyebab jatuhnya pesawat tersebut.

Ada sumber juga mengatakan kalau terbang di gunung salak seharusnya ketinggian pesawat minimal 7.000 kaki, sedangkan pesawat sukhoi sendiri terbang dengan ketinggian 6000 kaki.

Apakah  ada kesalahan selama persiapan ekspedisi penerbangan uji coba pesawat sipil terbaru buatan Sukhoi itu, yang berakhir tragis di Indonesia.

Pengusutan ini termasuk para teknisi yang mempersiapkan penerbangan. Tim itu juga akan memeriksa pihak perusahaan pesawat sipil Sukhoi yang terlibat dalam pembuatan pesawat dan persiapan misi ke enam negara.

Pesawat bermesin ganda tersebut menghilang dari radar, Rabu 9 Mei 2012, sekitar 50 menit setelah penerbangan eksebisi (joy flight) tahap kedua. Penerbangan ini membawa 42 penumpang dan 8 awak pesawat. Kabar terbaru mengatakan kecelakan terjadi karena ruang hampa yaitu turun drastis dalam waktu relatif singkat dari 10.000 kaki ke 6000 kaki.

Sumber :
http://thizan.blogspot.com/2012/05/tragedi-jatuhnya-pesawat-sukhoi.html

Conclusion :
Sukhoi aircraft tragedy has left wounds and profound sorrow, not only for victims' families but also for the people of Indonesia. Lately a lot of disasters in Indonesia are so shocked the people of Indonesia. In the evacuation so far, only 16 bodies were found. May the families of the victims are given fortitude and patience in the face of this ordeal. Is still not known what caused the accident aircraft. But whatever the cause of this Sukhoi crash, hopefully with the presence of this accident the other planes can be more alert and more attentive to the situation and condition of the plane as it will make the flight, so it will never happen again accidents.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar